Teknologipangan.umsida.ac.id – Makanan ringan, seperti keripik atau mie instan, seringkali menggoda dengan rasa “ayam goreng” atau “sapi panggang”. Tapi, apakah kalian tahu bahwa rasa tersebut sebenarnya tidak berasal dari ayam atau sapi yang asli?
Teknologi pangan membuat ilusi rasa ini bisa tercipta dari perisa sintetis, bubuk MSG, dan bahan penguat rasa lainnya yang jauh lebih murah dan mudah diproduksi.
Membongkar Ilusi: Rasa Ayam Tanpa Ayam
Produk makanan ringan dengan rasa “ayam goreng” atau “sapi panggang” sebenarnya tidak mengandung daging asli sama sekali. Rasa tersebut lebih banyak berasal dari campuran MSG (monosodium glutamate) dan bahan kimia penguat rasa yang sengaja dibuat untuk meniru rasa alami. Padahal, kandungan ayam atau sapi dalam produk ini hanya ilusi rasa yang berasal dari bubuk perisa, yang dihasilkan oleh teknologi pangan modern untuk menekan biaya produksi.
Dampak: Gula, MSG, dan Risiko Kesehatan
MSG sering digunakan dalam produk makanan ringan untuk meningkatkan rasa.Terlalu banyak konsumsi makanan yang mengandung MSG dan gula berlebihan bisa berisiko bagi kesehatan kita. Konsumsi MSG berlebihan dikaitkan dengan beberapa masalah, seperti:
- Gangguan pencernaan bagi orang yang sensitif terhadap MSG
- Peningkatan tekanan darah karena kadar natrium tinggi dalam makanan olahan
- Kecanduan rasa manis yang bisa memicu obesitas, terutama pada anak-anak
Meskipun MSG aman dikonsumsi dalam jumlah wajar, banyaknya produk dengan bahan sintetis membuat kita lebih rentan terhadap efek negatif kesehatan.
Tips Sehat: Cerdas Memilih Camilan
Berikut beberapa tips untuk memilih camilan yang lebih sehat dan menghindari perisa sintetis:
- Periksa label bahan – Pilih produk yang lebih alami dengan sedikit bahan tambahan kimia dan pengawet.
- Kurangi camilan berbumbu perisa sintetis – Lebih baik pilih yang menggunakan bahan alami untuk rasa, seperti bumbu rempah segar.
- Buat camilan sendiri di rumah – Cobalah bikin keripik sayuran atau granola sehat yang bebas dari bahan kimia.
Dengan mengikuti tips sederhana ini, kita bisa tetap menikmati camilan lezat tanpa khawatir soal kesehatan!
Penulis: Marshel Pradiska Trisnanda